Senin, 05 November 2012

Mamah Dedeh Tausiyah dari Teras Rumah Panggung

Ustazah Mamah Dedeh Rosyidah (61), memenuhi permintaan warga Desa Limbangjaya, Kecamatan Tanjungbatu, Ogan Ilir. Ia tampil lima menit di teras rumah panggung menghadap ke ratusan warga yang sudah menunggunya sejak pagi.

Di Limbangjaya, Mamah Dedeh yang menyertai kunjungan Ketua PDI-P Sumsel, Eddy Santana Putra, Senin (5/11/2012), disambut hangat warga.
Di desa dijadwalkan hanya istirahat dan makan siang setelah menempuh perjalanan sekitar dua jam.

Setelah mengucapkan, Mamah Dedeh menyampaikan tausiyah sekitar lima menit. Selain mengingatkan untuk mendirikan shalat, ia mengajak masyarakat memilih calon pemimpin yang amanah dan sudah terbukti hasil kerjanya.

Eddy Santana didampingi Ny H Eva Tuti Alawiyah, hanya singgah untuk makan siang di rumah keluarga Andi Wijaya Busroh, Kepala Dinas Penerangan dan Lampu Jalan Palembang.

Walikota Palembang Eddy Santana, membalas sambutan hangat warga dengan jabatan tangan. Desa Limbangjaya, desa yang terkenal dengan industri perajin besi dan tenun songket.
Warga pampangan semangat menyambut ESP
ESP di elu-elukan warga Pampangan
ESP menyalami warga pampangan yang meng-elu-elukannya
Desa Limbangjaya, sempat menjadi pemberitaan nasional. Akhir Juli 2012 lalu, desa ini diserbu aparat Brimob Polda Sumsel.

Dalam insiden berdarah itu, seorang remaja kelas satu tsanawiyah tewas ditembus peluru aparat di bagian kepala. Sejumlah korban lain, termasuk ibu-ibu terkena tembakan Brimob Polda Sumsel.

Ketika itu, ratusan aparat Brimob bersenjata lengkap melakukan patroli di desa tersebut. Desa ini berada di sekitar arel perkebunan tebu PTPN VII Cinta Manis.

Warga 21 desa di Kecamatan Tanjungbatu, termasuk Desa Limbangjaya, menuntut ganti rugi --atas lahan yang digunakan perusahaan pabrik gula milik negara-- yang dipakai untuk perkebunan tebu.

Sumber : Sripoku.com

0 komentar:

Posting Komentar

Langganan