Mega Bakar Semangat Pendukung ESP

"Tidak ada bagi-bagi uang yang dilakukan kader PDI Perjuangan. Jadi jika ada yang lain (kandidat lain) membagi uang, berarti itu uang hasil korupsi. Suami saya orang Sumsel, jadi aku ni pacak bahaso Palembang, wong kito galo...," ujar mantan presiden kelima RI yang orasi politiknya membakar semangat ribuan warga yang hadir kampanye ESP-WIN...

Megawati : Jangan Ada Dusta Diantara Kita

"Jangan ada dusta diantara kita. Jadi pilih nomor satu dan jangan terjual harga diri kita demi bagi-bagi uang," ujar Megawati...

Ken Zuraida Pentas Di Bawah Ampera

SENIMAN Ken Zuraida, istri almarhum WS Rendra, akan membacakan sejumlah puisi dan orasi budaya di bawah Jembatan Ampera dalam acara “Pentas Seni Suara Rakyat untuk ESP-Win”..

Eddy Santana Putra Teteskan Airmata...

Maklum saja, kedekatan dirinya dengan para ulama sudah terjalin sejak lama. Tak pelak dirinya meneteskan air mata saat melihat langsung jenazah dimandikan...

Profil H.Eddy Santana Putra

Pria kelahiran Pangkal Pinang, 20 Januari 1957 ini merupakan pemimpin yang memiliki kemampuan intelektualitas yang mumpuni, visioner, serta kesederhanaan hidup.

Jumat, 28 Desember 2012

Eddy Santana Berterima Kasih pada Ketua RT/RW

Pertemuan Walikota Palembang Eddy Santana Putra dengan ratusan Ketua RT/RW
PALEMBANG - Walikota Palembang, Eddy Santana Putra, berterima kasih atas kerja para ketua Rukun Tetangga dan Rukun Warga (RT/RW) di Palembang.

"Prestasi dan berbagai penghargaan atas kota Palembang di tingkat nasional, atas peran bapak-ibu sekalian," katanya, Jumat (28/12/2013) di Palembang.
Ini disampaikan di hadapan ratusan ketua RT/RW dari empat kecamatan se-Palembang.
Ia menyampaikan, prestasi di bidang air bersih yang mencapai pelayanan hingga 80 persen warga Palembang.

Dalam kesempatan itu, Eddy Santana menjelaskan kepada ketua RT/RW permasalahan banjir dan genangan air merupakan persoalan kompleks.

Selain faktor alam dan lingkungan, curah hujan yang tinggi bukan sekadar persoalan teknis. Namun, langkah-langkah teknis harus dilakukan untuk menekan sekecil mungkin dampak dari genangan saat hujan.

"Permukaan air Sungai Musi memang tinggi. Begitu pula air pasang dan curah hujan memang tinggi," kata Eddy Santana.

Penulis : Sutrisman (sripoku)

Eddy Santana Putra Minta Restu Ketua RT/RW

Eddy Santana Bertemu dengan Ketua RT, seberang ilir Palembang
PALEMBANG - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Sumsel yang juga Walikota Palembang, Eddy Santana Putra, Jumat (28/12/2012) Pagi, bertemu dengan Ketua Rukun Tetangga (RT) empat Kecamatan di wilayah Seberang Ilir Palembang.

Pertemuan berlangsung di Hotel Royal, Jl Kapten A.Rivai dihadiri ratusan aparat paling depan dalam melayani masyarakat.

Dalam kesempatan itu, Eddy Santana, menyampaikan permohonan pamit sebagai walikota Palembang yang mengakhiri masa jabatannya bulan Juli tahun 2013. Sekaligus memohon restu dari para ketua RT/RW di Palembang.

Forum ketua RT/RW melaporkan kegiatan penggunaan dana operasional RT/RW untuk kegiatan pelayanan sosial. Eddy Santana memberikan bingkisan simbolis kepada para ketua masing-masing kecamatan.

Pertemuan yang dihadiri para camat dan lurah di empat kecamatan, menanyakan program pembuatan kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP).

Belum rampungnya e-KTP secara keseluruhan karena dari data yang dibawa dan dicetak di Jakarta. 

"Ke depan, e-KTP akan dicetak di Palembang. Tentu tidak di tiap kecamatan. Misalnya bisa ditempatkan di kantor Catatan Sipil," kata Eddy Santana

sumber : sripoku.com

Kamis, 27 Desember 2012

Palembang Memiliki 8 Pos Pemadam Kebakaran

Pemerintah Kota (Pemkot) -Palembang melalui Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran (BPBPK) Kota Palembang menambah satu pos pemadam kebakaran yang terletak di Kelurahan 13 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu II. 

Peresmian pos tersebut dilakukan oleh Wali Kota Palembang Eddy Santana Putra yang diwakilkan oleh Sekretaris Daerah Husni Thamrin. Adapun tujuh pos sebelumnya, terletak di Jalan Merdeka, Gandus, Sako, Seberang Ulu I, Alang-Alang Lebar, Seberang Ulu II, dan Jakabaring.

Kepala BPBPK Kota Palembang, Decky Lenggardi hari Rabu (26/12) mengatakan, lokasi baru di 13 Ulu tersebut dipilih karena memiliki penduduk yang cukup padat, sehingga rawan terjadi kebakaran. 

Pembangunan pos pemadam itu menghabiskan dana sebesar Rp. 1 miliar lebih, bantuan dari Kementerian Pekerjaan Umum. Pos itu menyiagakan 2 unit mobil pemadam kebakaran dan 11 sampai 15 petugas. Ia menambahkan, Palembang idealnya memiliki pos pemadam kebakaran di setiap 16 kecamatan yang ada, untuk meminimalisir angka kebakaran dan mempercepat proses pemadaman. 

Saat ini, pihaknya membutuhkan tambahan beberapa unit mobil karena 10 unit mobil pemadam kebakaran dari 23 unit sudah dilelang.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Palembang, Husni Thamrin, mengatakan, penambahan pos pemadam kebakaran memang sangat penting, khususnya di kawasan padat penduduk. Ia berharap dengan adanya penambahan itu, kinerja petugas pemadam kebakaran bisa menjadi lebih baik.

Sumber : palembang.go.id
penulis : Ander
editor : Erwin Yai

Pembangunan Penunjang Dermaga Kertapati

Pemerintah Kota - (Pemkot) Palembang mulai mewujudkan moda transportasi terintegrasi antara angkutan sungai, darat dan kereta api. Saat ini, pembangunan halte untuk bus air di dermaga 16 Ilir sedang dilakukan. Proyek yang dibiayai oleh Kementerian Perhubungan dan bantuan dana dari APBN itu merupakan pilot project pertama di Tanah Air.

Foto : Dermaga Kertapati Palembang
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Palembang Masripin melalui Kabid Transportasi Rel dan Jalan, Agus Supriyanto mengatakan, pembangunan halte bus air di dermaga 16 Ilir adalah upaya untuk memberikan pelayanan transportasi yang terpadu bagi masyarakat. 

Pihaknya menargetkan pembangunan dapat selesai pada akhir Desember sesuai dengan tutup buku anggaran dan apabila belum selesai, pihak pusat akan menganggarkan kembali dananya pada tahun depan. Untuk sekarang, dana yang dibantu yaitu sekitar Rp. 1,8 miliar. 

Menurutnya, pembangunan halte tersebut untuk melengkapi dan menunjang pembangunan dermaga di Kertapati, dalam kawasan stasiun kereta api. Nantinya, bagi masyarakat dari 16 Ilir yang mau ke stasiun kereta api Kertapati dapat menggunakan bus air dari halte itu.

Begitupun dari stasiun, dapat meneruskan perjalanan dengan bus air ke halte tersebut, lalu melanjutkan perjalanan dengan bus Transmusi.

Sebelumnya, Walikota Palembang, Ir. H. Eddy Santana Putra, MT, mengatakan, pembangunan moda transportasi yang terintegrasi merupakan bentuk pelayanan kepada masyarakat. Pihaknya berkeinginan agar masyarakat dapat menggunakan transportasi secara missal, sehingga problem kemacetan lalu lintas dapat teratasi.

Senin, 24 Desember 2012

Eddy Santana Disambut Tarian Bali dan Reog Ponorogo

Ketua PDI-Perjuangan Sumsel, Eddy Santana Putra, disambut tarian Bali berjudul Penjemprah di Desa Sukadamai eks-pemukiman transmigrasi Belido-3, Kecamatan Tungkaljaya, Musi Banyuasin, Sabtu (22/12/2012).


Bakal calon gubernur Sumsel 2013-2018 ini menghadiri undangan warga di kawasan perkebunan karet tersebut.

ESP saat memberikan kata sambutan didepan masyarakat dan tamu undangan
Didampingi Wakil Bupati Muba dan Ketua DPC PDI-Perjuangan Muba, Eddy Santana bersama Sekretaris PDI-P Sumsel MA Gantada   berkonsolidasi dengan pengurus partai tingkat kecamatan dan desa.
ESP disambut antuasias oleh masyarakat  desa suka damai dan disuguhi tarian Reog Ponorogo
Sebelumnya, kehadiran walikota Palembang ini disambut tarian Reog Ponorogo.
Eddy Santana mencalonkan diri sebagai Gubernur Sumsel dari PDI-Perjuangan. Pemilihan gubernur akan berlangsung 6 Juni 2013 tahun depan.

Penulis : Sutrisman
Sumber : Sripoku.com

Minggu, 23 Desember 2012

ESP Berkunjung Ke Muba

Eddy: Rp 1 Miliar Bagi Desa

Ketua DPD PDI-Perjuangan Sumsel, Eddy Santana Putra, kembali menegaskan tentang program bantuan Rp 100 juta/desa per tahun.
ESP menegaskan tentang program bantuan Rp 100 juta/desa per tahun.
Bantuan ini akan masuk APBD setelah Eddy Santana terpilih menjadi  Gubernur Sumsel. Ia merupakan calon gubernur dari PDI-Perjuangan dalam pemilihan yang dijadwalkan berlangsung 6 Juni 2013.

"Ini bukan janji. Tetapi menjadi kewajiban pemerintah untuk ikut mensejahterakan rakyat dan program ini merupakan niat baik seorang gubernur," ujar Eddy Santana, Jumat (21/12/2012) di Desa Bukitjaya, eks-transmigrasi Blok C-3, Kecamatan Sungaililin.

Dalam silaturahmi dan menyaksikan pertanding partai final voli tingkat kecamatan ini, Eddy Santana didampingi Wakil Bupati Muba, Beni Hernedi. ia menegaskan, bantuan Rp 100 juta per desa itu, tetap diberikan kepada desa-desa di Muba yang mulai tahun 2013 mendatang akan memperoleh bantuan Rp 1 miliar per desa.

"Saya bersama Pak Beni, ikut menggodok rencana bantuan Rp 1 miliar per desa. Dan ternyata, bantuan ini bisa direalisasi dan Muba mampu untuk melakukan itu. Sumber daya alam kita kaya, tinggal bagaimana mengelolanya untuk kesejahteraan rakyat," kata Eddy Santana.

Menurut Beni Hernedi, APBD Muba tahun 2013 mencapai Rp 2,6 triliun. Anggaran tahun depan, masing-masing desa akan memperoleh dana pembangunan Rp 1 miliar.

"Tentu saja untuk mengelola dana sebesar ini, masing-masing kepala desa harus dilakukan pendamping," kata Beni hernedi, beberapa waktu lalu.

Penulis : Sutrisman
Sumber : Sripoku.com

Media Center PDIP (Erwin Yai)

Istri Eddy Santana Bagi-bagi Bunga

 
Bunda Eva Berbagi Bunga
Istri Walikota Palembang Hj Eva Santana Putra menbagi-bagikan bunga kepada pengendara motor terutama ibu-ibu, di Simpang Lima DPRD Sumsel, Sabtu (22/12/2012).Pembagian bunga dan tempat sampah kepada pengendara motor dalam rangka memeriahkan Hari Ibu 2012.

Sripoku.com

ESP Silaturahmi ke PPP

Palembang- Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Sumsel, Eddy Santana Putra, didamping fungsionaris DPD PDI Perjuangan sumsel bersilaturahmi dengan jajaran DPW dan DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sumsel. 

Dimana acara silaturhami tersebut, juga membahas tentang penjaringan bakal calon Gubernur dan wakil Gubernur sumsel 2013 oleh PPP.
ESP saat beri kata sambutan
Ketua PDI perjuangan sumsel, Eddy Santana Putra atau akrab disapa ESP diterima Ketua DPW PPP, Drs Ibnu Hajar Dewantara MSi didampingi Seketaris DPW PPP Agus Sutikno di kantornya di Jl Kol H Barlian KM-7 Palembang, Jumat (21/12/2012). Pertemuan itu dihadiri seluruh pengurus DPC PPP Sumsel.

Dalam acara penjaringan calon gub dan wagub yang dipandu langsung oleh Ketua DPW PPP, Ibnu Hajar Dewantara. 
Eddy Santana Putra memaparkan sejumlah capaian selama 10 tahun ia membangun kota Palembang sehingga seperti saat ini. 

Dan menyampaikan visi-misi yang akan menjadi terobosan baru guna sumsel lebih maju lagi, diantaranya program kartu sehat, kartu pintar dan strategi khusus mengatasi kemacetan dijalan lingkar Palembang- Muara Enim. 
Dalam kesempatan itu ketua DPD PDI Perjuangan Sumsel, meminta dukungan dari PPP guna berkoalisi merebut kemenangan pada pemilhan kepala daerah (Pemilukada) gubernur sumsel. 

Yang mana hal itu ditegaskan pada peryataan politiknya “Siap bersama PPP untuk mensejahterakan rakyat Sumsel sesuai dengan peraturan Negara dan Ajaran Islam,”

Demikian juga yang disampaikan oleh Seketaris PDI Perjuangan sumsel MA.Gantada prihal penjajakan koalisi politik dengan PPP.
ESP foto bareng ditengah-tengah fungsionaris partai PPP

MA.Gantada mengatakatan "Pada prinsipnya, kita menyambut baik silaturahmi yang dibangun seperti ini. Ini bagian dari komunikasi politik dari kedua partai. Saat ini baru mengikuti proses penjaringan calon gubernur dan wagub oleh PPP. Mudah-mudahan kedepan bukan tidak mungkin bangunan koalisi ini akan berlangsung untuk jangka panjang ," katanya seusai pertemuan.

Sementara itu Ketua DPW PPP Sumsel Ibnu Hajar Dewantara terkait bangunan koalisi dengan PDI Perjuangan, ia mengatakan, saat ini PPP baru melakukan sebatas penjaringan saja, tentu hal itu ada tahapan mekanisme yang akan dilewati, insyah Allah PPP siap berkoalisi dengan PDI Perjuangan guna memenangkan ESP menjadi gubernur 2013 mendatang. Pungkasnya.

Penulis: Ander (Media centre PDI Perjuangan Sumsel)
Editor: Erwin Yai.



Jumat, 21 Desember 2012

ESP Bermalam di Kawasan Transmigrasi

PALEMBANG - Ketua DPD PDI-Perjuangan Sumsel, Eddy Santana Putra dan rombongan, Jumat (21/12/2012), bermalam di Desa Sumberharum eks-pemukiman transmigrasi Blok A-1, Kecamatan Tungkaljaya, Musi Banyuasin.

Selain Eddy Santana, yang bermalam di kediaman keluarga Kepala Desa Andi Setiawan, juga bersama rombongan Wakil Ketua DPRD Sumsel, MA Gantada dan Wakil Bupati Muba Beni Hernedi.

Rombongan dari Palembang dan juga dari Kota Sekayu yang menyertai Beni Hernedi, juga menumpang bermalam di rumah warga yang sebagian besar petani kebun karet dan sawit.

Desa Sumberharum, terletak di sebelah selatan Kota Bayunglincir. Untuk menuju desa ini, baru sebagian kondisi jalannya beraspal. Selebihnya merupakan jalan kabupaten yang diperkeras batu kerikil. Desa yang telah terpasang jaringan listrik, namun aliran listrik tidak maksimal. "Kita tahu, listrik di sini mati terutama sore dan menjelang pagi. Tegangan pun tidak stabil," ujar Wakil Bupati Beni Hernedi.

Masalah listrik yang byar pet, hidup mati, menjadi keluhan warga. Wawan Setiawan, warga Desa Sumberwangi, menyampaikan sejumlah harapan kepada wabup Muba.

Rabu, 19 Desember 2012

Pemkot Palembang Kembali Akan Bangun Rumah Murah

Walikota Palembang, Ir. H. Eddy Santana Putra, MT, merasa prihatin dengan maraknya sengketa lahan antara warga dengan tentara, seperti konflik lahan antara tentara Angkatan Udara dengan warga dari empat kelurahan di Kecamatan Sukarami, yakni Kelurahan Sukodadi, Sukorejo, Talang Betutu dan Talang Jambe.
Eddy mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) berusaha mencarikan solusi terbaik, yaitu pemerintah kota akan menawarkan rumah murah di kawasan Talang Jambe dan Kecamatan Sukarami bagi warga yang bersengketa lahan dengan TNI Angkatan Udara. Pemkot akan bantu warga yang merasa tidak punya tanah di lokasi tersebut untuk pindah dari lokasi sengketa. Pemerintah juga akan membangun rumah murah layak huni dengan kredit murah dan ringan, seperti rumah murah di Kelurahan 3-4 Ulu. Eddy juga mengharapkan pihak-pihak yang bertikai bisa menahan diri, tidak mudah terprovokasi oleh oknum yang memanfaatkan kondisi ini.

ESP Wali Kota Palembang Bantu 722 Penyadang Cacat

Palembang- Sebanyak 722 penyandang cacat dengan rincian 322 orang penyandang cacat berat dan 400 orang penyandang cacat ringan, Selasa (18/12) mendapat bantuan. Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban ekonomi para penyandang cacat yang ada di Palembang.
ESP Wali Kota Palembang
Kepala Dinas Sosial Kota Palembang, Herty Mochtar mengatakan, untuk penyadang cacat berat masing-masing mendapatkan bantuan Rp.300.000,- perorang sehingga totatnya dari 322 orang mencapai Rp. 96.000.000. Dana tersebut didapat langsung dari APBN melalui Kementerian Sosial RI. 
Sedangkan untuk 400 orang penyandang cacat sedang dan ringan, tambah herty, mendapat bantuan Rp.600.000,- untuk 6 bulan. Karena bantuan diberikan Rp. 100.000,- perbulan, namun dibayarkan setiap 6 bulan sekali.

“Jadi setahun dapat bantuan Rp. 1,2 juta perorang. Yang 6 bulan pertama sudah diberikan, sekarang untuk 6 bulan kedua. Nah untuk penyandang cacat ringan dan sedang, dananya dari APBD Kota Palembang, tahun ini dianggarkan Rp. 480 juta,” jelas herty, disela-sela puncak peringatan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional dan Hari Penyandang Cacat Internasioanal, digedung serbaguna jakabaring. 

Untuk pengambilan bantuan, tambah herty, bagi yang tidak datang di acara penyerahan bantuan untuk cacat berat akan langsung dikirimkan ke rumah melalui pos. Sedangkan untuk cacat sedang dan ringan, bisa mengambil ke kantor Dinsos Palembang, di jalan Merdeka. “ Untuk yang tidak bisa datang boleh diwakilkan asalkan membawa surat kuasa dari yang menerima dan surat keterangan domisili dari lurah,” bebernya.  
 
Diakui Herty masih banyak penyandang cacat khususnya cacat sedang dan ringan belum mendapatkan bantuan. “kalau pusat Koutanya hanya 322 orang, kita sudah ajukan tambahan tapi belum disetujui. Kalau dari dana APBD Palembang, memang hanya mengcover 400 oarang. Jadi, kami buat daftar tunggu, kalau ada yang meninggal langsung diganti yang sudah ada di daftar tunggu. Mungkin ada sekitar 50 orang lagi belum dapat bantuan di daftar tunggu, beber” Harty.
 
Dalam acara tersebut juga dipamerkan pameran kerajinan yang dibuat oleh anak-anak panti asuhan. “Kita motivasi anak-anak panti untuk menjadi wirausaha. Karena itu, kita datangkan instruktur untuk membina anak panti ini. Nanti, 3 panti asuhan terbaik akan dapat pembinaan dari pengusaha. Wawi pemilik Musi Mania, dan akan dipasarkan digerai Musi Mania, tukasnya.
Sementara Dina seorang Ibu penyandang cacat mengaku, sangat berterimah kasih atas bantuan yang diberikan ini. “Alhamdullilah, ini sangat membantu kami untuk melanjutkan hidup,” ucapnya.
ESP Beserta Kepala Dinas Sosial
Walikota Palembang, H Eddy Santana Putra menambahkan, pihaknya akan berupaya untuk menaikan bantuan penyadang cacat ringan dan sedang menjadi Rp. 200.000,- perbulan. “Kalau tidak disetujui APBD induk, kita upayakan di APBD perubahan,” pungkasnya.

Penulis : Ika (Palpos)/Ander (Media Center PDI-Perjuangan Sumsel)
Editor :  Erwin yai(Media Center PDI-Perjuangan Sumsel)

Senin, 17 Desember 2012

PT. SP2J Berlakukan Smart Card pada 24 Desember Mendatang

Palembang-PT. Sarana Pembangunan Palembang Jaya (SP2J) akan memberlakukan smart card di seluruh koridor trans musi mulai 24 Desember mendatang agar administrasinya lebih tertib. Dengan demikian, penumpang trans musi tidak lagi menggunakan tiket atau membayar ongkos tunai. Direktur Operasional SP2J, Bahder Johan pada hari Kamis (13/12) mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan proses pelaksanaan wajib smart card mulai dari sosialisasi yang sudah dilakukan sejak April lalu, hingga simulasi bertahap dalam beberapa bulan.

Harga smart tidak mengalami kenaikan. Namun, harganya bervariasi mulai dari Rp. 10 ribu, Rp. 20 ribu, Rp. 50 ribu dan Rp. 100 ribu. Untuk mendapatkan kartu perdana (smart card) cukup membayar Rp 18 ribu (Rp. 10 ribu untuk kartu dan Rp. 8 ribu nilai pulsanya). Masyarakat bisa membeli melalui petugas trans musi dan dapat mengisi ulang kembali kartu tersebut. PT. SP2J juga sudah menjalin kerjasama dengan PT. Pos Indonesia agar transmusi bisa semakin dikenal di masyarakat.
Sementara itu, Walikota Palembang, Ir. H. Eddy Santana Putra, MT mengatakan, pihaknya sangat mengharapkan penggunaan smart card dapat berjalan dengan baik. PT. SP2J tetap harus menyiapkan sarana prasarananya agar penerapannya tidak mengalami kendala. Pihaknya akan terus menggandeng kerjasama dengan semua pihak untuk mempromosikan transmusi.
Penulis : Susila Morali (pemkot)
Editor : Godek (Media Center DPD PDI-Perjuandan Sumsel)
 

ESP Hadiri Prosesi Adat Ranau

Simpang Sender Ranau-Ketua Umum Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Sumatera Selatan Eddy Santana Putrat. Hadiri prosesi adat ranau dalam acara pernikahan putri dari Samsun Taman, Ketua DPC PDI Perjuangan OKU-Selatan, Sabtu  (15/12/2012), di Kota Simpang Sender, Kecamatan Buay Pematang-ribu, Ranau, OKU-Selatan 

Dalam acara ini, Eddy Santana didampingi Erwin Singajuru anggota DPR-RI, selaku pemangku adat eks-Marga Buay Pematang-ribu serta MA.Gantada wakil Ketua DPRD Provinsi Sumsel.

Eddy yang memiliki gelar adat "Raja Gemuntur Sakti Sejagat", diakui selaku pemuka adat warga Ranau diarak menggunakan Kereta Kencana "Aban Geminsir" (yang berarti awan berarak).Prosesi adat ini merupakan rangkaian acara resepsi pernikahan warga yang bermukim di Kelurahan Pasar Simpang-sender. Walikota Palembang ini bukan hanya menjadi tamu, tetapi dianggap pemuka adat bagi masyarakat setempat.
ESP Mendamping Sang Pengantin
Buay Pematang Ribu salah satu komunitas eks-marga yang ada di kawasan pemukiman yang berada di sekitar Danau Ranaun sekitar 300 kilometer sebelah barat kota Palembang.
Sementara Erwin Singajuru, dalam acara tersebut bertindak selaku tuan rumah.Erwin adalah berada dalam silsilah langsung dengan pangeran, penguasa adat Marga Buay Pematang Ribu. Pemerintah marga di berbagai daerah di Sumsel, berakhir pada massa Orde Baru. Pemerintah pusat menghapus dan mengenyampingkan "pemerintahan" adat, karena dianggap tidak cocok lagi dengan sistem pemerintahan modern.
Penulis : Sutrisman(Sripo)/ander

ESP Temui 18 Kepala Desa Sekecamatan Muara Dua Kisam Kab.Oku Selatan

Muara Dua-Ketua Umum Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPD PDI-Perjuangan) Sumatera Selatan, Ir. H. Eddy Santana Putra MT atau yang sering disapa ESP didampingi Sekretaris umum MA. Gantada SH,Mhum  beserta jajaran Fungsionaris  partai Temui Delapan Belas Kepala Desa (Kades) Sekecamatan Muara Dua Kisam Kab.Ogan Komering Ulu Selatan (Okus),Jumat (14/12). 
ESP Di sambut Warga Muara Dua Kisam
Pada kesempatanya ESP mengatakan pertemuan ini merupakan kesempatan yang baik buat saya bisa bertemu dengan kades dan perwakilan masyarakat Muara Dua Kisam dengan niat yang baik bersilahturahmi dan bekosolidasi dengan Kades Sekecamatan Muara Dua Kisam, Dimana Saya telah di usung Partai PDI-Perjuangan untuk mencalonkan Gubernur Sumatera Selatan pada Pemilukada Gubernur 6 juni 2013 mendatang.
ESP Beserta Jajaran Fungsionaris Partai
“Saya yakin dan bertekad mencalonkan diri sebagai Gubernur Sumsel dan Saya akan membuat sumsel lebih maju lagi, dimulai dari desa-desa disetiap kabupaten yang ada di sumsel, Program  Terutama yang  dilakukan ketika saya terpilih  menjadi gubernur ialah memperbaiki  infrastruktur jalan, listrik, dan Air bersih,” ungkapnya.
Dimana Hal tersebut bisa terlaksana dengan menaikan  Dana Stimulan  menjadi 100 jt perdesa untuk operasional Desa dan Pembangunan.
“Pasti kita mampu dengan dana APBD Propinsi  mecapai 6 triliun lebih,” Tegasnya.

Silahturami disambut dengan hangat dan berjalan dengan baik dihadiri delapan belas kepala desa (kades) Sekecamatan Muara Dua Kisam  diakhiri dengan makan siang bersama  penggurus DPC,PAC, Ranting PDI Perjuangan Oku selatan. 
Penulis : Ander
Editor : Godek

Ribuan Masyarakat Muara Dua Kisam Sambut Hangat Kedatangan ESP

Muara Dua-Kurang lebih Dua ribu lebih orang masyarakat Desa Muara Dua Kisam tumpah ruah,sambut hangat kedatangan calon Gubernur Sumatera Selatan “ESP” didampingi Ustas Jaka Tingkir beserta  jajaran Fungsionaris Partai demokrasi Indonesia (DPD PDI-Perjuangan) sumatera Selatan bersilahtuhrahmi dan mengadakan tausiah ceramah agama di Masjid besar al ikhlas, Juma’t (14/12). 

ESP Beserta Rombongan
Perwakilan Tokoh Masyarakat Fuiman (63)dalam sambutannya  mengucapkan terima kasih Selamat datang kepada Bapak Ir. H Eddy Santana Putra MT  “ESP” beserta Rombongan di Desa Muara Dua kisam dalam kata sambutanya,beliau sekaligus mewakili warga masyarakat mengatakan kami ingin mengetahui maksud dan tujuan kedatangan di Desa ini. dan mendengarkan Visi Misi ESP Sebagai calon Gubernur Sumsel. Harapan kami  tidaklah muluk muluk kepada Bapak melaikan pinta kami Cuma “satu” yaitu ketika terpilih. “Keinginan masyarakat ialah infrastruktur jalan tolong di benahi karena kalau infrastruktur jalan bagus pertumbuhan perkonomian disini akan lebih baik kedepanya,” ungkapnya.
Dilanjutkannya bahwa kami masyarakat Muara  Dua Kisam akan siap bersatu padu mendukung ESP menjadi Gumbernur Sumsel 
ESP Dalam Sambutanya
Pada kesempatanya Eddy Santana Putra “ESP” mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada warga masyarakat atas Sambutannya dalam rangka silahtuhrahmi dan tausia agama  di Masjid besar Al-ikhlas  Desa Muara Dua Kisam dengan mengaturkan Syukur alhamdulilah atas nikmat silahturahmi yang diberikan Allah SWT kita dapat bertemu bertatap muka duduk bersama.
ESP mengatakan Saya selaku ketua Umum PDI-Perjuang Sumsel  di usung melaui partai,didukung oleh partai lain dan keluarga besar untuk mencalonkan Gubernur Sumatera Selatan pada Pemilukada Gubernur 6 juni 2013 mendatang, dimana dalam kesempatan silahturahmi ini Saya  memohon doa dan dukungan serta di perjuangkan oleh masyarakat Sumsel khusunya Warga desa Muara Dua Kisam.
“Saya yakin dan bertekad mencalonkan diri sebagai Gubernur Sumsel untuk menjadikan sumsel lebih maju lagi, dimulai dari desa-desa disetiap kabupaten yang ada di sumsel, Program  Terutama yang  dilakukan ketika saya terpilih  menjadi gubernur ialah memperbaiki  infrastruktur jalan, listrik, dan Air bersih. Dimana Hal tersebut bisa terlaksana dengan menaikan  Dana Stimulan  menjadi 100 jt perdesa untuk operasional Desa dan Pembangunan. Pasti kita mampu dengan dana APBD Propinsi  mecapai 6 triliun lebih,” ungkapnya.
ESP Meberikan Bantuan Ke Warga
Dalam Kesempatanya tersebut ESP membatu pembangunan  masjid besar AL-ikhlas. Bantuan di berikan melaui pengurus masjid dan di saksikan oleh Warga Mayarakat Desa Muara Dua Kisam.

Sementara itu ustad Jaka Tingkir, mengajak masyarakat Maura dua kisam untuk memilih pemimpin yang punya nilai jual, yakni: pemimpin yang amanah, jujur, adil, dan yang mementingkan kepetingan rakyat daripada kepetingan pribadi. Sosok pempin itu ada pada diri Eddy Santa, karena beliau mencontohkan apa yang semestinya diajarkan Rosullulah Muhammad SAW, ajaknya.
Penulis : Ander
Editor : Godek

ESP SILATURAHMI DENGAN WARGA SUMBER JAYA MUARA DUA

MUARA DUA – Ketua Umum Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPD PDI-Perjuangan) Sumatera Selatan, Ir. H. Eddy Santana Putra MT silaturahmi dengan warga Sumber Jaya, tepatnya di Kelurahan Batu Belang Jaya, Muara Dua Jumat (14/12).
ESP Bersma Duduk bersama Warga
Dalam kesempatan tersebut salah seorang tokoh masyarkat sumber jaya Muhamad Nizar (54 Tahun) menyampaikan harapannya jika Eddy Santana Putra atau yang akrab disapa ESP itu menjadi Gubernur Sumatera Selatan (sumsel), meminta Eddy tidak berjanji muluk-mulak, melainkan memperhatikan kesejahteraan rakyat sumsel, khususnya di kelurahan batu belang jaya, muara dua (OKU Selatan)  ini.tuturnya.
ESP Beri Sambutan
M.Nizar  juga menambahkan masyarakat sumber jaya siap mendukung dan memberikan suara pada ESP pada saat pemilihan gubernur sumsel 2013 mendatang, tentunya berharap sumsel akan lebih baik lagi jika dipimpin oleh Eddy Santana, khususnya bisa memajukan Kabupaten OKU Selatan seperti Kota Palembang. Tegasnya.

Sementara itu Eddy Santana Putra yang juga Walikota Palembang dalam sambutannya mengatakan, “ Insyah Allah, Jika Allah ridho saya terpilih Jadi gubernur sumsel, saya akan berkoordinasi dengan Bupati/Walikota se sumsel, untuk mendorong percepatan pembagunan di daerah supaya tambah maju, baik pembangunan infrastruktur jalan, listrik dan air bersih”, Tuturnya.
Tidak hanya itu Pendidikan dan Kesehatan akan menjadi  prioritas utama, karena kedepan tidak akan ada lagi anak-anak di sumsel yang tidak sekolah, serta di bidang kesehatan kita upayakan ada puskesmas berstandar nasional disetiap desa di sumsel yang mana akan mempermudah masyarakat berobat sebagai pertolongan pertama sebelum dirujukan ke Rumah Sakit Daerah yang ada di Kabupaten/Kota se sumsel. Tegas eddy. 

Terakhir esp mengajak warga sumber jaya untuk merapatkan barisan dan berjuang bersama PDI Perjuangan, untuk memenangkan dirinya menjadi Gubernur sumsel 2013 mendatang. Pungkasnya.

Dalam kegiatan tersebut juga dihadiri Bupati OKU Selatan Muhtadin Sera’i, Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan dapil 2 sumsel, Erwin Moeslim Singajuru serta beberapa fungsionaris PDI Perjuangan sumsel, Diantarnya MA.Gatanda, (wakil ketua DPRD Provinsi sumsel), Fahlevi Maizano (wakil Ketua DPRD kota Palembang), Ishak Yulian yusup (ian najib) dan Usman Effendi.
Penulis : Ander/Godek
Editor : Godek

Rabu, 12 Desember 2012

Malam Tahun Baru 2013 Pemkot Palembang Gelar Zikir Akbar

Palembang-Walikota Palembang H Eddy Santana Putra mengimbau agar masyarakat tidak merayakan malam tahun baru 2013 di jalan-jalan, apalagi di atas Jembatan Ampera. Jika memang penting, malam pergantian tahun tersebut sebaiknya dirayakan di tempat aman atau paling tidak di taman.

ESP Wali Kota Palembang
"Tidak ada larangan merayakan tahun baru. Silakan saja, tapi jangan di atas Jembatan Ampera. Berkumpul saja di BKB sambil menikmati pemandangan malam, atau bakar sate di rumah," ujar Eddy, Rabu (12/12/2012).
Eddy mengatakan, dari Pemkot Palembang tidak ada acara khusus saat malam tahun baru masehi tersebut. Pemkot Palembang hanya akan menggelar acara zikir akbar di Masjid Agung pada malam itu. Eddy juga mengharapkan masyarakat bisa bergabung bersama jemaah zikir tersebut.
"Dengan zikir, masyarakat yang hadir, termasuk pejabat pemerintahan dapat menyukuri atas nyaman dan kondusifnya Palembang saat ini. Di kesempatan itu, kita juga bisa berdoa agar Palembang bisa lebih baik lagi," kata Eddy.Terpisah, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Budpar) Kota Palembang M Tabrani mengatakan, pihaknya belum membuat rencana pesta rakyat terkait perayaan tahun baru. Bila dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, memang biasanya digelar pesta kembang api di BKB. "Saat ini belum ada pembahasannya," ujarnya.
Untuk mengantisipasi pengamanan pada malam tahun baru, Satuan Polisi Pamong Praja (Sat PolPP) siap menerjunkan petugasnya di beberapa titik yang dinilai rawan kejahatan.

Kepala Satuan Pol PP Aris Saputra mengatakan, untuk memberi rasa aman kepada masyarakat yang hendak menikmati malam pergantian tahun dari berbagai tindak kejahatan, pihaknya akan menempatkan petugas keamanan di beberapa titik yang dinilai rawan.
“Kita akan menerjunkan 250 personil yang akan disebar dipusat-pusat keramaian. Diantaranya di Benteng Kuto Besak (BKB), Bundaran Air Mancur (BAM), Jakabaring, Fly Over, Musi II dan tempat lain yang dianggap rawan tindak kejahatan," katanya.
Aris menambahkan, selain mengamankan pusat keramaian pihaknya juga akan menempatkan petugasnya untuk mengamankan aset-aset milik pemerintah. Seperti, perkantoran, taman-taman, termasuk jalur lalu lintas yang merupakan titik keramaian Kota Palembang.
“Untuk pengamanan ini kita tidak sendirian, kami akan berkerjasama dengan pihak Polresta, Kodim dan POM. Sehingga nanti masyarakat yang merayakan natal dan tahun baru bisa aman dan nyaman," ujarnya. 


Sriwijya post

Walikota Interview Langsung 16 Calon Pegawai KPPT


Palembang-Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu (KPPT) adalah salah satu program unggulan Palembang yang diresmikan sejak 17 Juli 2010 dan kini menjadi salah satu acuan dalam pelayanan perizinan. Hampir setiap hari, ada saja pemerintah daerah atau DPRD yang berkunjung untuk melakukan studi banding ke KPPT Palembang.

Walikota Palembang, Ir.H.Eddy Santana Putra, MT
Belum lama ini, KPPT juga mendapat sertifikat ISO 9001:2008 dari National Quality Assurance. Sertifikat tersebut menunjukkan adanya pengakuan penerapan pelayanan yang telah memenuhi standar internasional. KPPT Palembang beberapa waktu lalu juga masuk 10 besar KPPT terbaik dari total 500 KPPT di kabupaten dan kota di Indonesia

Walikota Palembang, Ir. H. Eddy Santana Putra, MT,  didampingi oleh Sekretaris Daerah Husni Thamrin, Asisten III HMY Badaruddin, Kepala BKD dan Diklat Agus Kelana dan Kepala KPPT Sadruddin Hadjar, pada hari Selasa (11/12) meng-interview 16 calon pegawai Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu (KPPT) Kota Palembang di Ruang Parameswara.Para peserta tes memperkenalkan diri dengan bahasa Inggris dan selanjutnya, walikota dan tim pendamping mengajukan serangkaian pertanyaan selama beberapa menit.

Untuk menjadi pegawai di kantor ini bukanlah hal yang mudah. Mereka harus menjadi pegawai yang handal, berkualitas dan aktif berbahasa Inggris karena beban kerja pegawai di KPPT Palembang memang lebih besar dibandingkan pegawai negeri sipil lainnya di satuan kerja perangkat daerah.

Kepala KPPT Kota Palembang, Sadruddin Hadjar mengatakan, di luar gaji pokok, para pegawai d KPPT mendapatkan tunjangan penghasilan daerah. Tambahan itu diberikan karena beban kerja pegawai berat dan ditambah dengan jam kerja yang panjang, mulai dari pukul 07.30 s.d. 17.30 WIB. Tunjangan untuk golongan II sebesar Rp. 3 juta/bulan, golongan III Rp. 5 juta/bulan. Sedangkan tunjangan untuk pejabat struktural eselon IV Rp. 8 juta dan kepala kantor Rp. 10 juta/bulan.

Ia menjelaskan, terkait dengan perekrutan pegawai baru, hal tersebut telah sesuai dengan kebutuhan seiring meningkatnya permohonan perizinan di KPPT. Sebelumnya ada 50 calon yang mendaftar, tetapi setelah melewati tahapan tes maka tinggal 16 orang.
Dari 16 calon hanya akan diambil delapan pegawai saja dan mereka yang terpilih akan menempati pos seperti pendaftaran, pengambilan, korlap, keuangan dan arsip. Pengumuman nanti dilakukan oleh BKD dalam waktu dekat karena para pegawai tersebut akan bertugas pada awal Januari.

Sementara itu, Walikota Palembang, Ir. H. Eddy Santana Putra, MT mengatakan, criteria pegawai yang terpilih harus sesuai dengan pendidikan dan berkomitmen untuk bekerja dengan baik. Ia berharap dengan penambahan itu dapat meningkatkan pelayanan KPPT menjadi lebih baik dan cepat.

Oleh : Susila Moralia

 

Selasa, 11 Desember 2012

RSUD BARI Menerima Bantuan Ambulans Dari Pertamina Melalui Pemkot


Palembang-RSUD Palembang Bari menerima bantuan mobil ambulans type Suzuki APV GX MT dari Pertamina. Mobil Ambulans tersebut diserahkan secara simbolis oleh Wali Kota Palembang Ir. H Eddy Santana Putra MT kepada Direktur RSUD Palembang Bari. 
Yang disaksikan oleh Wakil Wali Kota Palembang H. Romi Herton, MH, Assiten IV bidang kesejahteraan masyarakat Apriadi S Busri, dan Fariz Aziz General manager Fuel Retail Marketing Region II PT.PERTAMINA (persero) SUMBAGSEL beserta Staff dan jajarannya, dihalaman Kantor Wali Kota Palembang.

“bantuan ini merupakan bentuk kepedulian PT.PERTAMINA dibidang kesehatan melalui Responsibility (CSR),” kata wali Kota Palembang Ir. H Eddy Santana putra dalam sambutanya.

Lebih lanjut, H. eddy Santana Putra menjelaskan PT.PERTAMINA Telah membantu kami dengan memberika mobil dump truk kepada dinas kebersihan kota. Dengan ini kami mengucapkan terima kasih atas bantuan dua unit mobil ambulans untuk RSUD Bari dan PMI kota Palembang. Dengan hubungan yang telah terjalin mengharapkan lebih kerjasamanya. Untuk kesejahteraan masyarakat.

Direktur RSUD Palembang Bari menunturkan, dengan bantuan mobil ambulans ini kami sangat mengucapkan terima kasih kepada pihak PT.PERTAMINA, yang sebelumnya RSUD Palembang Bari telah mengajukan Proposal dan paparan di depan pihak PT. Pertamina, dan alhamdulilah kami mendapatkan bantuan kendaraan operasional, selanjutnya dengan bantuan in akan lebih meningkatkan pelayanan kesehatan terhadap masyrakat.

Ditambahkanya RSUD Palembang bari telah menajukan permohonan  utnuk bantuan Genset yang sangat dibutuhkan bagi RSUD Palembang bari.

Sedangkan Fariz Aziz General Manger Fuel Retail Marketing Region II PT. Pertmaina (persero) Sumbgsel sesaat sebelum penyerahan bantuan ambulans mengatakan dengan memperingati hari ulang tahun PT. Pertmaina yang ke 55 tahun telah banyak melakukan program-program lingkungan seperti menanam pohon dan bantuan kesejahteraan kepada seribu ibu-ibu yang berupa uang dan banyak lagi kegiatan program CSR yang merupakan amanat dari pemerintah” uajarnya.

Sumber : koran palpos.

Senin, 10 Desember 2012

250 Pegawai BPBPK Dites Urine


Wako : Narkoba Lansung Dipecat



Palembang-Untuk mengantisipasi penggunaan narkotika dan obat terlarang (Narkotika), senin (10/12) Pemerintah Kota Palembang secara diam-diam melakukan tes Urine. Kali ini, Sebanyak 250 pegawai badan Penaggulangan bencana dan Pemadam Kebakaran (BKBPK) Kota Palembang, yang mengikuti tes urine.
Bukan itu saja, Wali Kota Palemmbang, Ir. H Eddy Santan Putra MT, Sekretaris daerah (Sekda) Kota Palembang, M Husni Thamrin, Asisten III Setda Kota Palembang HMY Badaruddin dan Kepala BPBPK Kota Palembang, Decky Lenggardi ikut melakukan tes Urine.

Kegiatan ini diawalnya di kemas dalam berntuk silahturahmi dengan jajaran badan Narkotika Nasional (BNN) Peovinsi Sumsel dan Kota Palembang, yang di gelar di Hotel Duta.

Namun, begitu di akhiri acara semua yang hadir langsung diminta untuk melakukan tes urine termaksuk termasuk Wali Kota Palembang. “ Memang sengaja tidak kita umumkan ada tes urine ini, sehingga hasil yang didapatkan akan lebih Objektif,” kata Eddy.

Eddy menegaskan, dia memang meminta untuk tes urine pertama ini dilakukan di BPBPK Palembang. Pasalnya sudah beberapa kali anggota BPBPK telah tertangkap karena kasus narkoba.

Jika hasil dari tes urine ini nantinya yang terbukti positif menggunakan narkoba, kata Eddy dia tidak akan segan-segan untuk langsung memecat,”Tidak ada sanksi lagi, akan langsung dipecat,” tegas Eddy.

Sementara Kepala BPBKP Palembang, Decky Lenggardi mengatakan,pihaknya sama sekali tidak tahu dengan adanya rencana tes urine ini. “ kami hanya dihubungi untuk hadir diacara silahtuhrhmi dengan BNN dan diminta menyiapkan 250 anggota,” ungkapnya.

Dengan adanya tes Urine ini kata Decky , sangat positif karena diharapkan bisa membarikan efek jera bagi semua PNS agar tidak menggunakan narkoba.
“Anggota BPBPK ini total ada 450 orang . Nanti, kami harapkan aka nada pemeriksaan lanjutan untuk anggota lain yang belum di periksa,” tungkasnya.(ika)
 

Minggu, 09 Desember 2012

Berita Foto : Kawasan Kambang Iwak di Minggu Pagi

KAWASAN Kambang Iwak setiap hari Minggu menjadi salah satu kawasan favorit yang ramai dikunjungi warga untuk berolahraga bersama keluarga, kolega dan teman atau sekedar jalan-jalan untuk cuci mata. Kambang Iwak adalah salah satu taman kota yang ada di Kota Palembang.

Sumber : sripoku.com

Sabtu, 08 Desember 2012

Tim Pemenangan ESP Ingatkan untuk tak Memulai "NegativeCampaign"

PALEMBANG - Ketua Tim Pemenangan Eddy Santana Putra (ESP), MA Gantada SH M.Hum, Sabtu (8/12/2012), mengingatkan semua bakal calon gubernur Sumatera Selatan dan pendukungnya untuk tidak memulai permainan kampanye negatif (negative campaign).

Kampanye negatif apalagi black-campaign (menjelek-jelekkan) ditujukan terhadap calon lain, bukan hanya tidak mendidik kehidupan berpolitik yang demokratis, tetapi juga merugikan masyarakat Sumatera Selatan secara keseluruhan.

Pernyataan ini disampaikan setelah ditemukan tulisan yang bernada mendiskreditkan bakal calon Gubernur Sumsel Eddy Santana Putra.

Tim pemantau ESP mendapati coretan di pagar seng tanah warga di Jl Cipto, Bukitbesar, Kecamatan Ilir Barat-I.

Tulisan vandalis ini telah mengotori situasi kondusif menjelang pemilihan Gubernur Sumsel yang akan berlangsung 6 Juni 2013 mendatang.

"Ini sudah masuk kategori black (campaign). Kita akan sikapi secara serius," kata Gantada kepada Sripoku.com, ketika dihubungi sedang berada di Jakarta.

Menurut Gantada, perilaku dan permainan bakal calon gubernur bukan hanya tidak mendidik, tetapi dikhawatirkan memancing kemarahan calon lainnya.

Selama ini, Tim ESP dan Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Sumsel tidak bereaksi atas pencopotan atribut ESP dan partai di berbagai lokasi. Di antaranya di kawasan Ogan Komering Ilir sampai OKU-Timur, dan pencurian atribut partai di kawasan Kertapati.

Dikatakan, pihaknya sudah mendapat laporan siapa yang mulai melakukan kecurangan.

Termasuk rekaman kamera video pihak mana yang melakukan vandalis dan melakukan kampanye negatif.

Sumber: Sripoku.com

Jumat, 07 Desember 2012

ESP Raih Penghargaan Bidang Perindustrian


Jakarta-Wali kota palembang, Ir H Eddy Santana Putra MT, Kemarin (7/12) Kembali menerima penghargaan dari Presiden RI Soesilo Bambang Yudhoyono.

Kali ini orang nomor satu di Palembang tersebut mendapatkan penghargaan bidang perindustrian kategori Cinta Karya Bangsa. Penghargaan diserahkan langsung oleh Presiden RI Soesilo Bambang Yuhdoyono, di Istana Negara. Total ada 77 penerima dari enam jenis Penghargaan.

Wako Eddy Santana Menerima Penghargaan Dari Presiden RI,
Soesilo Bambang Yudhoyono
Wako Eddy mengatakan, sangat bersyukur dengan kembali berhasilnya Palembang menerima penghargaan. “ ini semua berkat kerja keras semua pihak. Kami memang terus menggalakkan penggunaan produksi dalam negeri setiap kegiatan,” kata orang nomor satu di Palembang ini.

Sementara Kepala badan Pengkajiaan dan Kebijakan Iklim dan Mutu Industri Kemntrian Perindustrian, Ariyanto Sagala mengatakan, Penghargaan itu diberikan sebagai upaya untuk mempertahankan dan meningkatkan pertumbuhan industri nasional, sekaligus untuk memotivasi dunia usaha.

Ada enam jenis penghargaaan meliputi penghargaan upakarti, rintisan teknologi desain tebaik Indonesia, kreasi prima mutu, anugrah cinta karya bangsa, dan penghargaan industri hijau.

Untuk Penghargaan upakarti diterima 26 penerima dengan rincian sembilan penerima untuk jasa pengabdian, sembilan jasa kepeloporan, dan delapan jasa kepedulian,” ujar Ariyanto.

Sumber : Koran Palembang Pos.

Rabu, 05 Desember 2012

Eddy Santana Jadi Pembicara di Konferensi Anti Korupsi

JAKARTA - Walikota Palembang, Eddy Santana Putra, menjadi salah satu pembicara pada Konferensi Nasional Pemberantasan Korupsi (KNPK) 2012.Pertemuan ini diikuti pejabat di lingkungan kantor Kementerian, Lembaga dan lembaga tinggi negara,lembaga pemerintah non-Kementerian.


Konferensi yang berlangsung Rabu (5/12/2012) di Jakarta, juga diikuti komisi negara, pemerintah daerah, Badan Usaha Milik Negara (BUMN)bumn, dan organisasi kemasyarakatan. Konferensi juga diikuti farksi di DPR RI, partai politik, akademisi.

Dihadiri pula lembaga dunia, seperti Direktur World Bank, UNOCD, team leader GIZ, USAID dan pimpinan organisasi profesional di bidang Perekonomian; Termasuk juga IDI (Ikatan Dokter Indonesia).

Langganan